Blogger templates

Senin, 08 Juli 2013

Hadiah darimu sayang !


Aku mencintaimu,
sungguh! Aku sangat mencintaimu
tapi apa yang kudapatkan dari hal itu?
satu hadiah yang kau berikan
sebuah kebohongan
Kau pergi dengannya
meninggalkan sebuah kebohongan untukku
mungkin aku dapat mengerti, tapi mengapa?
tapi kemudian kau berikanku lagi satu hadiah
sebuah alasan
Alasan itu,
yang mengharuskan aku merelakanmu,
alasan itu,
yang tak pernah dan takkan pernah bisa ku mengerti
namun, kucoba pahami
meskipun ku tak mengerti, ku coba pahami
tak sempat ku bertanya,
lalu kemudian kau berikanku lagi satu hadiah
sebuah kata
Hanya sebuah kata,
sebuah kata sakral yang memaksaku,
menjauhkan aku darimu,
membunuhku..

Dimana kau? Temann..


Dimana kau? Teman..
disaat aku dikendalikan kebodohanku
disaat aku melakukan kesalahan
yang mungkin ‘kan buat kau terluka
Maafkan aku teman
maaf atas kebodohanku
kesalahanku
sifatku
yang mungkin selalu menyakitimu
Namun, tetap ku masih bertanya
dimana kau? Teman...
selalu ku berharap kau dapat menemaniku
mengendalikan aku atas sifat burukku
menjauhkan aku dari kesepian yang selalu menghantuiku
Tak pantaskah aku menjadi temanmu?

*) Oleh Andri rahmat Zatnika

ANDAI KAU TAHU

andai kau tahu
andai kau mengerti
andai kau merasakan apa yang ku rasa,
saat itu

perih luka menyayat hati
ku coba mengerti, ku coba pahami
tentangmu, tentangku, tentang kita, tentang takdir
dan tentang keadaan yang mengharuskan kita untuk berpisah
Namun, ternyata keadaan telah menipuku
menipu kita
tapi tak menipumu
karena, kau lah keadaan itu
ini yang kau inginkan
ini yang kau harapkan
ini yang mungkin ‘kan buat kau bahagia
tanpaku
pergi
selamanya


Cianjur, 26 Mei 2012